Di era digital sekarang, merancang strategi komunikasi korporat merupakan sebuah tantangan. Banyaknya pilihan teknologi komunikasi tidak otomatis menjamin bahwa perusahaan besar memiliki strategi komunikasi ini yang efektif.
Padahal, strategi yang kuat sangatlah krusial, karena sedikit saja miskomunikasi dapat berdampak buruk bagi perusahaan, seperti penurunan tingkat kepercayaan pelanggan atau investor.
Oleh karena itu, diperlukan strategi komunikasi korporat yang tepat sebagai pondasi kokoh bagi keberlangsungan perusahaan. Pelajari lebih lanjut tentang cara membangun strategi komunikasinya dalam artikel ini.
Apa itu Strategi Komunikasi Korporat?
Strategi komunikasi korporat adalah rencana yang mencakup visi, misi, hingga metode untuk mencapai tujuan perusahaan. Karena itu, strategi ini memiliki peran penting dalam membentuk budaya perusahaan.
Ketika komunikasi berjalan lancar, reputasi perusahaan pun akan terjaga. Hal ini disebabkan oleh kemampuan komunikasi dalam membantu manajemen menangani segala aspek yang berkaitan dengan pembangunan dan pemeliharaan citra positif perusahaan melalui komunikasi yang efektif.
Komunikasi ini meliputi aspek internal (antara manajemen dengan karyawan) dan eksternal (antara perusahaan dengan pihak luar seperti pelanggan, investor, media, atau pemerintah).
Komponen Penting dalam Menyusun Strategi Komunikasi Korporat
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, komunikasi korporat berperan penting dalam membangun citra merek perusahaan. Oleh karena itu, terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam menyusun strateginya yang efektif:
- Menumbuhkan rasa saling percaya melalui komunikasi.
- Memberikan feedback yang konstruktif saat berkomunikasi.
- Mengatur arus informasi dengan sistematis, ringkas, dan berbobot.
- Mengulang informasi untuk memastikan pesan tersampaikan dengan jelas.
- Menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti.
- Memilih waktu yang tepat untuk merancang strategi komunikasi korporat yang optimal.
Dengan memperhatikan poin-poin tersebut, kamu dapat memastikan strategi ini yang kuat dan efektif.
Bagaimana Tahapan Menyusun Strategi Komunikasi Korporat?
Setelah menyadari pentingnya dalam membangun komunikasi korporat, kamu perlu berhati-hati dalam menyusun strategi yang efektif untuk mencegah kesalahan yang bisa merugikan bisnis di masa depan.
Berikut adalah beberapa tahapan dalam menyusun strateginya:
1.Lakukan Riset
Tahap pertama adalah melakukan riset untuk mengevaluasi efektivitas strategi yang ada. Penilaian dapat dilakukan dengan tiga langkah:
- Diagnosa masalah yang terjadi dengan memeriksa bagaimana jalannya komunikasi selama ini.
- Pastikan strategi memiliki panduan atau pendekatan dalam menghadapi masalah.
- Rincikan tindakan yang perlu dilakukan saat menghadapi masalah atau dalam manajemen krisis.
2. Tentukan Posisi Strategi Komunikasi Korporat
Integrasikan strategi komunikasi korporat ke dalam strategi fungsional perusahaan. Komunikasi ini harus memberikan banyak insight dan masukan bagi perusahaan, terutama mengenai perkembangan di dunia luar yang bisa mempengaruhi strategi bisnis.
3. Menentukan Prioritas
Tetapkan prioritas dalam menjalankan strategi komunikasi korporat. Skala masalah yang sedang dan mungkin akan dihadapi perlu dibuat dengan analisis SWOT. Dengan demikian, kamu bisa menentukan prioritas apa saja yang harus diselesaikan untuk membangun komunikasi yang efektif.
Setelah semua tahapan selesai, tentukan tujuan yang ingin dicapai. Buat indikator kesuksesan dari strategi dengan menyusun Key Performance Indicator (KPI). Tentukan juga siapa saja yang akan berkomunikasi dalam strategi ini, serta dengan siapa mereka harus berkomunikasi.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat memastikan strategi komunikasi yang kuat dan efektif, membantu bisnis untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
Bagaimana Integrasi CRM Menyukseskan Strategi Komunikasi Korporat?
Menurut studi penelitian dari Gartner, sekitar 50% dari semua sistem CRM berhasil memperbaiki kinerja perusahaan yang sebelumnya kurang optimal. Keberhasilan ini tentu didukung oleh fitur-fitur yang memperkuat komunikasi, seperti:
- Personalisasi interaksi pelanggan.
- Penyediaan pandangan pelanggan 360 derajat melalui database yang andal, yang memfasilitasi komunikasi korporat.
- Pembangunan kepercayaan jangka panjang.
- Pengelolaan komunikasi antara perusahaan dan berbagai demografi pelanggan.
- Integrasi semua saluran komunikasi korporat.
Dengan memanfaatkan fitur-fitur tersebut, kamu bisa memperkuat strategi komunikasi dan meningkatkan kinerja perusahaan.
Contoh Studi Kasus dalam Strategi Menyusun Komunikasi Korporat
Mari kita ambil contoh, ada sebuah perusahaan bernama PT. Harmoni Sejahtera
Latar Belakang:
PT. Harmoni Sejahtera adalah perusahaan teknologi yang bergerak di bidang pengembangan perangkat lunak. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan mengalami beberapa masalah komunikasi internal dan eksternal yang berdampak pada kinerja dan reputasi perusahaan.
Masalah:
- Komunikasi Internal: Karyawan merasa kurang mendapatkan informasi yang jelas dan tepat waktu mengenai perubahan kebijakan perusahaan.
- Komunikasi Eksternal: Pelanggan mengeluhkan layanan pelanggan yang lambat dan kurang responsif.
- Reputasi: Terdapat penurunan tingkat kepercayaan investor akibat beberapa insiden miskomunikasi yang menyebabkan penundaan proyek.
Strategi Komunikasi Korporat:
- Lakukan Riset:
- Diagnosa Masalah: Perusahaan melakukan survei internal dan eksternal untuk mengidentifikasi akar masalah komunikasi. Hasilnya menunjukkan bahwa karyawan merasa kurang mendapatkan arahan yang jelas, dan pelanggan merasa layanan tidak responsif.
- Panduan dan Pendekatan: PT. Harmoni Sejahtera menyusun panduan komunikasi yang jelas untuk semua departemen.
- Rincian Tindakan: Mengembangkan prosedur standar untuk menangani krisis komunikasi dan pelatihan rutin untuk karyawan dalam berkomunikasi secara efektif.
- Tentukan Posisi Strategi Komunikasi Korporat:
- Integrasi dalam Strategi Fungsional: Komunikasi korporat diintegrasikan ke dalam strategi bisnis keseluruhan, memastikan setiap departemen memahami pentingnya peran komunikasi.
- Insight untuk Perusahaan: Departemen komunikasi mengadakan pertemuan rutin dengan manajemen untuk memberikan masukan berdasarkan feedback dari karyawan dan pelanggan.
- Menentukan Prioritas:
- Prioritas Utama: Meningkatkan komunikasi internal dan responsivitas layanan pelanggan.
- Analisis SWOT: Perusahaan melakukan analisis SWOT untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman terkait komunikasi.
- Key Performance Indicator (KPI): Menetapkan KPI untuk mengukur keberhasilan strategi komunikasi, seperti peningkatan kepuasan karyawan dan pelanggan, serta peningkatan respon waktu layanan.
Implementasi:
- Internal:
- Saluran Informasi: Membuat portal intranet perusahaan untuk menyebarkan informasi kebijakan dan berita terbaru.
- Feedback Rutin: Mengadakan sesi tanya jawab bulanan dengan manajemen.
- Eksternal:
- Woowa CRM: PT. Harmoni Sejahtera menggunakan Woowa CRM, sebuah aplikasi CRM yang terintegrasi dengan web.whatsapp, untuk meningkatkan personalisasi dan responsivitas layanan pelanggan.
- Pelatihan Layanan Pelanggan: Memberikan pelatihan intensif kepada tim layanan pelanggan untuk menggunakan tools CRM secara efektif.
Hasil:
Setelah enam bulan implementasi strategi komunikasi korporat:
- Kepuasan Karyawan: Tingkat kepuasan karyawan meningkat sebesar 30%.
- Layanan Pelanggan: Waktu respon layanan pelanggan meningkat sebesar 40%, dan kepuasan pelanggan meningkat sebesar 25%.
- Kepercayaan Investor: Kepercayaan investor kembali pulih, terlihat dari peningkatan investasi sebesar 20% dalam proyek-proyek baru.
Kesimpulan:
Dengan strategi komunikasi korporat yang terencana dan didukung oleh teknologi seperti Woowa CRM, PT. Harmoni Sejahtera berhasil memperbaiki komunikasi internal dan eksternal, meningkatkan kepuasan karyawan dan pelanggan, serta memulihkan kepercayaan investor. Studi kasus ini menunjukkan betapa pentingnya komunikasi ini dalam menjaga kinerja dan reputasi perusahaan.
Yuk Mulai Optimalkan Komunikasi Korporat dengan Woowa CRM
Strategi komunikasi korporat yang efektif adalah fondasi utama bagi keberhasilan dan reputasi perusahaan. Tahapan kunci dalam menyusun strategi ini meliputi riset mendalam, penentuan posisi komunikasi dalam struktur perusahaan, dan prioritisasi masalah dengan analisis SWOT. Implementasi yang tepat dari strategi ini akan membangun kepercayaan, memperkuat citra perusahaan, dan memastikan arus informasi yang sistematis baik secara internal maupun eksternal. Keberhasilan strategi komunikasi juga sangat dipengaruhi oleh pemanfaatan teknologi yang mendukung, seperti sistem CRM yang personal, andal, dan terintegrasi.
Untuk mengoptimalkan strategi komunikasi korporat kamu, Woowa CRM adalah solusi tepat. Woowa CRM merupakan aplikasi Customer Relationship Management yang hadir sebagai extension untuk Browser Chrome, terintegrasi langsung dengan web.whatsapp. Dengan Woowa CRM, kamu bisa mengeluarkan kekuatan super dalam menangani pelanggan yang belum ada di web.whatsapp resmi.
Fitur-fitur Woowa CRM mencakup:
- Personalisasi interaksi pelanggan yang memungkinkan kamu memberikan layanan yang lebih relevan dan menarik.
- Pandangan pelanggan 360 derajat melalui database yang andal, membantu kamu memahami dan memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.
- Pembangunan kepercayaan jangka panjang melalui komunikasi yang efektif dan efisien.
- Pengelolaan komunikasi dengan berbagai demografi pelanggan, memastikan pesan yang tepat sampai ke orang yang tepat.
- Integrasi semua saluran komunikasi korporat, memastikan informasi yang konsisten dan terpadu di seluruh platform.
Dengan Woowa CRM, strategi komunikasi korporat kamu akan menjadi lebih terstruktur dan efektif, membantu meningkatkan kinerja dan reputasi perusahaan. Tingkatkan interaksi pelangganmu dan bawa bisnismu ke level berikutnya dengan Woowa CRM!